Hallo kawan-kawanku semua, kali ini kita akan membahas salah satu pemain Timnas Indonesia yang berpoisi sebagai Gelandang atau Gelandang Bertahan. Yups, kita akan membahas tentang profil dan biodata Thom Haye pemain Timnas termahal 52,14M.
Thom Jan Marinus Haye (lahir 9 Februari 1995) adalah pemain sepak bola profesional Indonesia yang bermain sebagai gelandang untuk klub Heerenveen dan Tim Nasional Sepak Bola Indonesia.
Produk pemuda dari akademi AZ, Haye melakukan debut tim utama pada tahun 2014, sebelum pindah ke klub seperti Willem II, Lecce di Italia, ADO Den Haag, NAC Breda, dan Heerenveen.
Haye adalah keturunan Indonesia melalui kakeknya dari Sulawesi Utara. Ia juga merupakan pemain internasional muda Belanda, pernah tampil untuk tim nasional di level U-15 dan U-21. Dia adalah bagian dari tim yang memenangkan Kejuaraan U-17 Eropa UEFA 2012.
Karier Klub
AZ
Haye lahir di Amsterdam dan eksponen pemuda AZ. Dia menandatangani kontrak untuk AZ pada bulan Februari 2011.[3] Pada 23 Februari 2014, ia membuat debut penuh untuk AZ di Eredivisie melawan AFC Ajax dalam kekalahan 4-0. Dia datang sebagai pemain pengganti di menit 70 menggantikan Celso Ortíz. Haye mencetak gol profesional pertamanya pada 24 September 2014, mengamankan kemajuan klubnya di Piala KNVB dalam kemenangan tandang 1-0 atas EVV. Ia menjadi starter di musim 2015–2016, sebelum melakukan debutnya di Liga Eropa UEFA di musim 2016–17.
Willem II
Pada 19 Juni 2016, Haye menandatangani kontrak dua tahun dengan Willem II, setelah kontraknya dengan AZ berakhir. Dia melakukan debutnya pada tanggal 6 Agustus dengan kekalahan kandang 4-1 dari Vitesse.
Karier Internasional
Haye adalah pemain internasional muda Belanda, pernah tampil untuk tim nasional di level U-15 dan U-21. Dia adalah bagian dari tim yang memenangkan Kejuaraan U-17 Eropa UEFA 2012. Pada Desember 2023, Haye menjalani proses naturalisasi untuk bermain untuk Indonesia. Dia akan bermain melawan Vietnam di Kualifikasi Piala Dunia FIFA 2026
Kehidupan Pribadi
Thom Haye merupakan keturunan Indonesia dari kakeknya yang berasal dari Surakarta, Jawa Tengah dan neneknya yang berasal dari Kawangkoan, Minahasa, Sulawesi Utara.
Pada 18 Maret 2024, Haye resmi memperoleh kewarganegaraan Indonesia.